Selasa, 16 Juni 2020, SMA Negeri 15 Pekanbaru berupaya meningkatkan kualitas tenaga pendidiknya dengan mengadakan workshop pembuatan video mengajar inovatif. Bertempat di ruang aula SMAN 15 Pekanbaru, sebanyak 30 guru peserta workshop di suguhi dengan materi yang cukup menyenangkan dan mengasyikkan. Dengan memanfaatkan aplikasi Camtasia, peserta dilatih untuk kreatif dan inovatif untuk membuat dan melakukan editing video pembelajaran yang asyik dan menarik bagi peserta didik.
Kepala SMA Negeri 15 Pekanbaru Hj. Elmi Gurita, M. Pd dalam sambutannya mengatakan bahwa kegiatan ini sangat berguna bagi guru dalam meningkatkan kompetensinya dan diharapkan kegiatan pembelajaran yang dilakukan di sekolah atau daring akan menjadi lebih menarik, kreatif dan inovatif. “kegiatan ini adalah sebagai wujud upaya keras SMAN 15 Pekanbaru untuk meningkatkan mutu dan pelayanan pendidikan kepada peserta didik khsusnya selama masa Covid-19 ini.” jelasnya. Ditambahkannya lagi bahwa SMA Ngeri 15 telah menyiapkan sebuah studio mini yang bisa digunakan guru untuk membuat video pengajaran yang berkualitas, di lengkapi dengan sarana dan prasarana yang sangat memadai.
Kegiatan dengan padat materi pelatihan ini di gawangi langsung oleh trainer kenamaan yang multi talenta dengan segudang prestasi dan penghargaan yakni Bapak Agung Ade Yulianto. Materi terkait pembuatan video mengacu pola pembelajaran abad 21, juga diajarkan bagaimana membuat persentas power point pembelajaran yang menarik.
Kegiatan dibuka oleh Koroordinator Pengawas SMA Provisi Riau Dra.Hj Haryati, M.Pd, mewakili Kepala Dinas yang berhalangan hadir dan kegiatan ini juga dihadiri Pengawas pembina Drs. H. Basri, M.Pd. Dalam sambutannya ibu Haryati, M,Pd menyampaikan harapan agar kegiatan ini dapat diikuti dengan sebaik-baiknya mengingat nantinya selain membuat RPP dan lain-lain kedepan nanti merujuk amanat Menteri Pendidikan dan Kebudayaan seluruh Indonesia akan ditunjuk beberapa sekolah rujukan atau sekolah model yang akan dibagi menjadi sekolah zonasi. Sehingga sekolah yang ditunjuk sebagai sekolah model tersebut harus memenuhi berbagai persyaratan salah satunya guru mampu mengoperasionalkan IT, maka penting untuk diikuti kegiatan semacam ini.
Kegiatan workshop ini dilaksanakan sesuai dengan protokol kesehatan selama wabah Covid-19, semua peserta menggunakan masker dan jarak duduk antar peserta diatur dalam posisi yang aman, tempat cuci tangan dan handsanitizer juga tersedia. (REY)
Poto : Dokumentasi
Penerimaan murid baru
Berikut link informasi penerimaan murid baru di SMAN 15 Pekanbaru
http://www.sman15pku.sch.id/2020/06/penerimaan-peserta-didik-baru-sman-15-pekanbaru-tp-2020-2021/