Pekanbaru, 06 Januari 2025. Perpustakaan keliling kembali hadir di sekolah, membawa semangat baru dalam menumbuhkan minat baca siswa SMAN 15 Pekanbaru. Kehadiran mobil perpustakaan ini disambut gembira oleh para siswa yang berbondong-bondong mendekat untuk memilih berbagai buku menarik yang tersedia. Tak hanya memberikan akses buku bacaan yang lebih beragam, perpustakaan keliling juga memiliki peran penting dalam mendukung budaya literasi di kalangan pelajar.
Semangat literasi semakin hidup di lingkungan SMA N 15 Pekanbaru, dengan hadirnya kunjungan istimewa perpustakaan keliling yang datang ke sekolah ini. Kegiatan ini digelar sebagai upaya untuk meningkatkan minat baca dan menyediakan akses literatur yang lebih luas bagi para siswa.
Kendaraan perpustakaan keliling dengan desain dan warna biru yang sanat menarik telah menempati area parkir SMAN 15 Pekanbaru sejak pagi hari. Di dalam kendaraan tersebut memamerkan berbagai koleksi buku, mulai dari karya sastra, ensiklopedia, buku pelajaran, hingga buku-buku pengembangan diri. Kunjungan ini disambut hangat oleh siswa dan guru yang antusias untuk memanfaatkan fasilitas yang disediakan.
“Senang banget ada mobil perpustakaan, aku jadi bisa baca novel yang selama ini susah aku temukan di perpustakaan sekolah,” ujar Zara, salah satu siswa kelasXI.B yang terlihat asyik membaca di dekat mobil perpustakaan.
Bapak/ dan ibu guru juga merasakan manfaat dari kehadiran perpustakaan keliling. “Mobil perpustakaan ini sangat membantu kami sebagai guru dalam mendukung pembelajaran berbasis literasi. Siswa lebih bersemangat untuk membaca,” kata bu Dra. Arneti seorang guru dan tim literasi SMAN 15 Pekanbaru yang mendampingi siswa saat berkunjung ke mobil perpustakaan.
Mobil perpustakaan yang hadir di sekolah menjadi alternatif menyenangkan bagi siswa untuk mendapatkan buku bacaan berkualitas. Koleksi buku yang beragam, mulai dari novel, buku pengetahuan, hingga cerita inspiratif, mampu menarik perhatian siswa dari berbagai jenjang.
Selain menambah wawasan, perpustakaan keliling juga memberikan pengalaman belajar yang lebih interaktif. Siswa tak hanya membaca, tetapi juga berdiskusi tentang isi buku yang mereka baca. Ini menjadi momen penting dalam memperkuat literasi dan menumbuhkan kecintaan terhadap buku sejak dini.
Kegiatan perpustakaan keliling ini diharapkan dapat menjadi agenda rutin yang tidak hanya meningkatkan minat baca, tetapi juga membangun karakter positif pada siswa melalui pembelajaran yang menyenangkan dan interaktif. Ini membuktikan bahwa pendidikan dan literasi dapat diintegrasikan secara kreatif dalam lingkungan sekolah,untuk meningkatka minat baca siswa. DEP/REY